JAKARTA, KOMPAS.com — Hanya dengan satu klik, sekarang ini kita dapat terhubung dengan berbagai jejaring sosial online dalam satu waktu. Sebab, Windows Live kini telah berhasil membangun jejaring sosial online yang jauh lebih mudah, yang secara cepat mengembangkan komunitas mitra kerja sama online-nya dan menyederhanakan sistem berkomunikasi bagi pengguna.
Demikian disampaikan SEA Marketing Director Microsoft Online Services Group Craig Law Smith, Rabu (16/12/2009) di Jakarta. Sejumlah jejaring sosial online, seperti Windows Live Messenger, Flickr, My Space, dan Facebook saat ini tengah berkembang pesat.
Pengguna Windows Live saat ini dapat menggabungkan kontak jejaring sosial online mereka beserta kapabilitasnya dari 30 jejaring sosial online, platform blogging dan situs khusus musik, video, tinjauan, dan foto, termasuk Facebook, Hi5, dan My Space, ke dalam aplikasi favorit Windows Live mereka.
Pengguna dapat mengintegrasikan aplikasi-aplikasi terbaik dari berbagai jejaring sosial online dan jejaring komunikasi lainnya. Lima aktivitas kunci yang dapat dikonsolidasi oleh pengguna Windows Live adalah:
1.Pengguna Windows Live dapat dengan mudah mengundang kontak mereka dari situs pihak ketiga, seperti My Space dan Hi5.
2.Tagged dan Facebook ke dalam Windows Live. Ini berarti daftar kontak pengguna terkonsolidasi dan disederhanakan. Pengguna juga dapat menerima informasi yang berasal dari berbagai jejaring sosial hanya dengan mengaitkan alamat jaringan-jaringan ini dalam alamat Windows Live yang dimiliki. Contohnya, jika seseorang menaruh foto baru di Facebook atau memperbarui status mereka, perubahan-perubahan ini akan otomatis tampak dalam tampilan "Whats New" dalam Windows Live mereka.
3.Pengguna yang berbagi foto secara online kini dapat juga menambahkan informasi terbaru dalam Windows Live dari Facebook, Flickr, Photobucket, SmugMug, Metroflog, Bilddagboken, dan masih banyak lagi.
4.Pengguna yang memiliki blog juga dapat menambahkan konten dalam Windows Live dari Wordpress, LiveJournal, Typepad, Overblog, atau aktivitas blog umum lain yang biasa digunakan oleh bloger dan lainnya.
5.Aktivitas kunci terakhir adalah pengguna, yang mengakses situs-situs berikut untuk mencari informasi, musik, video, dan tayangan radio, dapat menambahkan informasi tersebut ke dalam Windows Live dari MSN, The Zune Social, iLike, Pandora, Last.fm, Dada, Dailymotion, dan sebagainya.
VIVAnews - Perubahan besar akan segera hadir di salah satu situs jejaring sosial terfavorit di dunia. Mark Zuckerberg, pendiri Facebook.com telah mengirimkan surat pada pengguna bahwa situs tersebut akan melakukan perubahan besar di setting jaringan. Baru-baru ini Facebook berada dalam sorotan berbagai pihak dan pengguna karena melakukan perubahan di peraturan mereka. Kemarahan pengguna sangat meluas sampai membuat Zuckerberg mengembalikan status hak milik konten pengguna ke kondisi awal.
Pendiri Facebook tersebut menyebutkan, kontrol privasi akan menjadi lebih mudah digunakan oleh user dan memungkinkan mereka memiliki kontrol yang lebih besar atas siapa yang boleh melihat profil dan konten mereka. Facebook mengklaim bahwa, karena kini mereka telah memiliki lebih dari 350 juta pengguna di seluruh dunia yang menggunakan layanannya, tidak lagi masuk akal untuk membatasi jaringan menggunakan setting asli yang ditetapkan.
KOMPAS.com — Perkembangan situs jejaring sosial, seperti Facebook, tak hanya menyenangkan pemakainya. Kehadiran situs ini juga membuka peluang usaha baru, khususnya bagi para pengembang game animasi untuk memasarkan produk. Mereka berlomba membuat dan menjual game. Misalnya, jenis flash game.
Beijing (ANTARA News) - Seorang ahli dalam masalah ingatan mengatakan, sebagian jejaring sosial dapat membuat orang jadi kurang cerdas, sementara yang lain dapat meningkatkan kemampuan orang untuk mengingat banyak hal, demikian laporan pers baru-baru ini.
Dr. Tracy Alloway, psikolog di Stirling University, mengatakan, beberapa jejaring, seperti Facebook, sesungguhnya mungkin meningkatkan daya kerja ingatan karena semua jejaring tersebut mengharuskan orang menyimpan banyak informasi di dalam kepala mereka.
JAKARTA--Berkembangnya situs jejaring sosial sebagai tren komunikasi masyarakat modern, perlu disikapi para orang tua dengan hati-hati. Pasalnya, anak-anak dikhawatirkan dapat terpengaruh negatif dengan arus informasi yang demikian bebas dalam situs jejaring sosial.
Riset di Inggris baru-baru ini mencatat, 3/4 anak-anak mengunjungi situs jejaring sosial tanpa sepengetahuan orang tua. Rata-rata dari mereka merupakan anak-anak yang pernah dihukum orang tuanya saat ketahuan mengunjungi situs pertemanan macam Facebook atau Bebo
Minggu, 03 Januari 2010